Pentingnya Copywriting Bagi Pelaku UKM - Copywriting adalah seni dan ilmu penulisan untuk mempromosikan produk, bisnis, orang atau ide dengan hati-hati memilih, mengedit dan menyusun kata-kata sedemikian rupa sehingga dapat meyakinkan pembaca untuk mengambil tindakan spesifik dan terukur.
Image by Freepik
Pentingnya Copywriting Bagi Pelaku UKM Pentingnya Copywriting Bagi Pelaku UKM
Dalam hal ini bisa saja membeli produk yang ditawarkan oleh copywriting. Istilah “keahlian menjual” tidak hanya merujuk pada penjualan akhir produk. Tujuan akhir dari copywriting tidak selalu untuk menjual produk dalam satu unggahan, tetapi untuk meyakinkan pembaca agar mengambil tindakan tertentu.
Dan "tindakan" ini bisa saja berupa berlangganan buletin, memanggil nomor telepon di layar, meng-klik tautan, mengirim email ke teman-teman mereka, dan lain sebagainya. Tindakan tersebut akan digunakan, pada gilirannya, untuk memajukan penjualan lebih lanjut .
Namun, untuk menulis copywriting yang efektif, copywriter harus bisa menjalani beberapa peran sekaligus. Peneliti, detektif, artis, psikolog, ilmuwan dan banyak lagi.
Misalnya ketika seorang pelaku UKM yang menjual produk makanan bayi olahan rumah yang bebas MSG, maka copywriter wajib mempelajari hal-hal terkait dengan produk tersebut. Copywriter juga bertanggung jawab atas teks pada brosur, papan iklan, situs web, email, iklan, katalog, dan banyak lagi. Karena itulah, menulis copywriting bukan hanya sekedar asal menulis saja.
Manfaat Menggunakan Copywriting Profesional untuk Pelaku UKM
Tidak seperti berita atau penulisan editorial, copywriting adalah soal membuat pembaca bertindak. Tindakan itu mungkin untuk membeli, ikut serta, atau terlibat dengan produk, layanan, atau perusahaan. Itulah sebabnya seorang copywriter sering disebut sebagai "seorang salesman di media cetak."
Nah, setelah mengetahui definisi dari copywriting dan hal-hal yang terkait di dalamnya, pasti muncul pertanyaan selanjutnya yaitu apa sebenarnya apa sih manfaat menggunakan copywriting untuk penjualan? Dalam hal ini terkait dengan bisnis UKM. Berikut ini penjelasannya.
1. Menghemat Waktu dan Tenaga
Seringkali, seorang pengusaha ingin mengambil pekerjaan sebanyak mungkin. Itu adalah reaksi normal untuk bisnis baru dan berkembang, tetapi itu tidak selalu merupakan keputusan yang tepat.
Jika seorang pemilik usaha secara teratur meminta karyawan yang bekerja di area bisnis lain untuk menulis konten blog atau memoles optimasi mesin pencari, dia mungkin mengambil waktu dari tugas sehari-hari mereka. Ini merugikan, karena bisa membuat mereka tidak fokus dengen pekerjaan utama.
Hal yang sama berlaku jika seorang pelaku UKM mencoba membuat copywriting sendiri. Itu mungkin akan memakan waktu dan tenaga saja. Ada baiknya untuk mencegah kedua hal tersebut terjadi, maka serahkan saja penulisan konten ke copywriter profesional.
2. Menyajikan Konten Berkualitas untuk Pelanggan dan Calon Pembeli
Tulisan atau konten media sosial yang dikeluarkan oleh seorang pelaku UKM sering kali merupakan cara pertama yang dipelajari audiens tentang siapa dan apa yang dijualnya.
Penting agar setiap unggahan selalu menyajikan sesuatu dengan baik dan berkualitas, jadi tulisan promosi tidak boleh ditulis oleh seseorang tanpa pengalaman. Jika pelaku UKM menggunakan copywriter berarti yang membuat konten adalah seseorang dengan banyak sejarah, pengalaman dan pelatihan di bidangnya.
Mereka akan tahu cara terbaik untuk menggambarkan bisnis UKM. Mereka dapat menempatkan bisnis tersebut dalam kualitasnya yang paling baik, entah produk atau layanan.
3. Memperkecil Kemungkinan Kesalahan Ketik, Ejaan dan Tata Bahasa
Baik perusahaan multinasional atau bisnis kecil UKM yang dijalankan oleh satu orang, pasti selalu ingin terlihat profesional.
Konten seorang pengusaha mencerminkan kemampuannya untuk menyediakan layanan dan produk berkualitas kepada pelanggan atau calon pembeli, sehingga diharuskan selalu bebas dari kesalahan.
Sayangnya, banyak web dan fitur mengalami kesalahan ketik, kesalahan ejaan dan kesalahan tata bahasa. Jika seorang pelaku UKM tidak ingin khawatir tentang itu semua, carilah seorang copywriter. Mereka dilatih untuk menghasilkan tulisan yang bebas dari jenis kesalahan ini.
4. Menghasilkan Tulisan dan Promosi yang Meyakinkan
Konten lebih dari sekedar alat untuk optimisasi mesin pencari atau placeholder pada brosur. Seharusnya selalu memiliki tujuan, dan sering kali, tujuan itu adalah untuk menunjukkan nilai produk dan layanan perusahaan atau pelaku UKM kepada para pelanggannya dan calon konsumen.
Konten biasanya harus persuasif, menyoroti nilai tanpa terdengar seperti nada iklan. Jika konten terlalu banyak seperti iklan, pembaca tidak akan tertarik sama sekali.
Jika tidak disebutkan tentang merek bisnis, maka bisa saja usaha itu akan kehilangan cara yang bagus untuk terhubung dengan pelanggannya. Jalan tengah yang sempurna adalah konten persuasif tetapi informatif atau menghibur. Seorang copywriter dapat membantu Anda mencapai itu.
5. Membawa Perspektif Baru dalam Bisnis Pelaku UKM
Ketika seorang pengusaha menjalankan bisnis dan menulis konten sekaligus, tulisan itu mungkin tidak terhubung dengan masyarakat umum. Itu karena dia bias oleh apa yang dia ketahui, termasuk pemahaman mendalam tentang perusahaan, produknya, dan industri secara keseluruhan.
Pendapat orang lain bisa menjadi cara terbaik untuk menyampaikan informasi kepada pelanggan. Copywriter masih dapat memiliki pengetahuan tentang bisnis pelaku UKM atau area pasar, tetapi mereka membawa perspektif baru.
Jika tulisan di media sosial atau web seorang pelalu UKM saat ini tidak mendapatkan daya tarik seperti yang diinginkan, mata jeli seorang copywriter dapat membuat perbedaan positif.
6. Bebas Stres dan Tidak Ribet
Jika pelaku UKM mengetahui perubahan SEO terbaru dan algoritma yang digunakan oleh Google, maka dia pasti ingin berada di atas daftar pencarian. Bagi banyak bisnis kecil, dan bahkan mereka dalam pemasaran digital, sulit untuk tetap di atas jika mengikuti pembaruan ini.
Bahkan, lebih sulit untuk mengingat pengoptimalan web ketika membuat konten. Hal ini tentu dapat meningkatkan perasaan tertekan dan terkesan terlalu ribet. Menggunakan copywriter berarti pelaku UKM bekerja dengan seseorang yang memiliki pengalaman dengan SEO.
Pebisnis dapat membuat kata kunci pendek atau panjang yang paling cocok untuk pelanggannya. Pebisnis UKM dan copywriter dapat menyatukan kedua idenya ke dalam satu tulisan.
Ini semua dapat meningkatkan peringkat web pelaku UKM di mesin pencari tanpa terlihat terlalu jelas atau kikuk dalam prosesnya.
7. Terhubung dengan Pelanggan Potensial dari Berbagai Platform
Ketika seorang pelaku UKM membuat konten, apakah dia memikirkan semua cara yang dapat digunakan? Dalam banyak kasus, pebisnis membuat tulisan promosi yang berfungsi hanya dalam satu cara atau media.
Seorang copywriter profesional, di sisi lain, dapat memastikan bahwa konten itu serbaguna. Saat menulis unggahan blog, copywriter juga dapat mengumpulkan beberapa deskripsi atau postingan yang dapat digunakan di media sosial lain.
Ini memungkinkan bisnis membagikan konten mereka dengan lebih banyak cara. Video dapat dapat melakukan tugas ganda di Twitter atau Youtube atau Instagram, dan artikel baru dapat membuat ‘percikan’ di Facebook dan Blog atau Website. Pengantar yang tepat dan tulisan yang berkualitas dapat membuka jalan untuk fleksibilitas itu.
Posting Komentar
Posting Komentar